Jumat, 10 Desember 2010

Setelah 62 Tahun, Laba-laba Mengerikan Ditemukan


Laba-laba berbulu mengerikan berhasil ditemukan di gua-gua terpencil di Kenya. Seraugnga yang tidak memiliki sayap penuh itu telah dicari selama 62 tahun.

Serangga yang tidak mampu terbang tersebut merupakan salah satu makhluk paling langka di dunia. Para ilmuwan pertama kali mencari hewan berbulu kuning ini pada 1933 dan melakukannya lagi pada 1948.


Sejak saat itu, setidaknya puluhan ekspedisi dilakukan untuk menyelidiki situs di antara kota Thika dan Garissa.

Laba-laba tersebut hanya memiliki panjang setengah inci dan ditemukan pada sebuah batu dengan ketinggian 19,8 meter. Hewan bernama Mormotomyia hirsuta itu tampak seperti laba-laba dengan kaki berbulu.
Hewan tersebut secara parsial berkembang biak di kotoran kelelawar dan hanya hidup di celah-celah batuan. Meskipun memiliki semacam sayap, hewan tersebut tidak mampu terbang. Laba-laba bermata kecil ini memiliki pula sabuk miniatur mirip tali.

Dr Robert Copeland dari Pusat Fisiologi dan Ekologi Serangga Internasional yang berbasis di Nairobi mengatakan bahwa penampilan fisik suatu hewan dapat membuat para ilmuwan berpikir keras soal urutan hewan tersebut di kumpulan Diptera atau sekadar serangga terbang.

Copeland mengakui telah mengumpulkan spesimen untuk analisis molekular guna melihat proses evolusi hewan berbulu mengerikan itu.[ito]



Tidak ada komentar:

Posting Komentar